Balapan Blancpain GT World Challenge Asia Habiskan Rp1 Miliar Per Seri

Kesertaan dua rider Indonesia yakni Rio Haryanto dan David Tjiptobiantoro di gelaran balap Blancpain GT World Challenge Asia 2019 menjadi sebuah hal yang positif untuk perkembangan dunia balap tanah air.

Ada di bawah lindungan team T2 Motorsport, ke-2 nya akan turun di kelas GT3 dan akan mengegas mobil Ferrari 488 GT3. Slot resmi gacor Sebagai salah satunya balapan hebat di dunia, pasti untuk meng ikuti gelaran balap ini akan memerlukan ongkos yang besar sekali.

Menurut David Tjipto sebagai rider sekalian salah satunya pemilik team T2 Motorsports menjelaskan, jika untuk satu seri balapan di Blancpain GT World Challenge Asia memerlukan ongkos sekitaran 50 sampai 60 ribu Euro, bila dijadikan rupiah karena itu sama dengan Rp 800 juta-an sampai Rp 960 juta-an.

“Untuk ongkos balapan GT3 ini lebih kurang habiskan sekitaran 50 sampai 60 ribu Euro, Slot resmi indonesia itu cuma untuk 1x race atau 1x seri saja . Maka kalau satu tahun keseluruhan untuk GT3 saja yaa tinggal dikali 6,” tutur David Tjipto saat dijumpai ditengah-tengah temu jurnalis T2 Motorsports di Papilion, Kemang.

Ongkos itu telah meliputi keseluruhnya baik itu pemeliharaan, peningkatan mobil, sampai operasional team.

Tetapi, ongkos itu tidaklah meliputi untuk ongkos ban per serinya. Maka dari itu, T2 Motorsports lewat team prinsipalnya yakni Irmawan Poedjoeadi menjelaskan; “kami buka kesempatan untuk siapa saja atau perusahaan apapun itu asal dari Indonesia yang ingin menyeponsori dan memasang iklan produknya lewat mobil kami. Apa lagi kami ini kan bertanding di gelaran internasional yang pasti bisa mengenalkan beberapa produk dalam negeri itu di mata internasional,” terang Irmawan.

David Tjipto menambah jika dianya benar-benar mengharap supaya pemerintahan dapat selalu memberikan dukungan semua anak negeri yang bertanding di gelaran internasional terutama lewat gelaran motorsport.